Java Scooters Rendesvous III

Magelang - Sudah selama seminggu puluhan ribu penggemar sepeda motor jenis vespa atau scootermania, tumpah ruah di Lapangan dr H Sunardi, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Kedatangan mereka untuk mengikuti acara Java Scooterss Rendesvous 3(JSR-red).
Dari mulai vespa keluaran pertama hingga terbaru bisa ditemui dalam acara itu. Bahkan banyak juga besi tua yang kumuh itu dibuat ceper dengan setang menjulang tinggi dan berbagai aksesoris menempel di bodinya. Benar-benar berantakan dan tak seperti bentuk aslinya tapi itulah keunikannya dan menjadikan penggemarnya benar-benar fanatic

Pertemuan tahunan scooteris se-Indonesia tahun ini Jateng tampil sebagai tuan rumah dan ditunjuklah Magelang sebagai tempat digelarnya acara. Ketua Panitia, Sukoco mengatakan pertemuan scooteris ini sedianya hanya untuk wilayah Jawa dan Madura. Namun, respon para scooteris seluruh nusantara ternyata luar biasa.


”Banyak peserta yang datang dari luar Jawa-Madura. Tak kurang dari 21.000 scooteris berkumpul. Mereka yang berasal dari Pulau Jawa, hampir semua
Kabupaten dan Kota terwakili,”katanya.
“Magelang dipilih sebagai tempat kontes untuk ketiga kalinya sesuai dengan
keputusan rapat bersama yang diadakan pada JSR yang kedua di Jakarta. Dalam kegiatan acara selama dua hari ini, kami mengadakan berbagai acara diantaranya bhakti sosial, donor darah, serta lomba atau kontes vespa dari
para peserta,” ujar Koordinator JSR Sukoco.

Hal itu dikatakan Sukoco kepada Indonesia-scooter di sela-sela acara, Minggu (14/12/2008). JSR kali ini adalah putaran ketiga, setelah putaran sebelumnya diadakan di Banjar Patroman, Jawa Barat dan TMII di Jakarta.

Kontes vespa yang diadakan JSR kali ini, terbagi dalam enam kategori. Yakni kategori modifikasi ektrims-standart original, kategori sesan, kategori touring, kategori air brush, kategori retro classic dan kategori original.

Selain diikuti oleh pencinta vespa dalam negeri, acara JSR kali ini juga diikuti oleh peserta dari luar negeri seperti Malaysia dan Jerman.belanda. thx to bro hengky-kik.blogspot.com atas ulasannya..

Teruskan bacanya......

Numpang Lewat (Cari Dollar Click-an)

Begini caranya bro...kita tinggal sign up /gratis, program di bawah ini ajaa kok, terus kita dapet bayaran Dollar...bisa untuk bayar biaya bulanan internet kita bro N masih banyak lebih-nya lagee....
Cara Menghasilkan Uang Di Ienternet (Cash Fiesta)
Ada cara menghasilkan uang sebesar minimal satu juta, maximal 20 juta bahkan bisa lebih, hanya duduk online di rumah atau di warnet dan ketik komputer.
Itu namanya CASHFIESTA VIEWBAR . saya juga menjalankan cara ini.



Perusahan Cashfiesta akan bayar.
Cashfiesta adalah perusahaan iklan (cabang casino Adventage) yang punya banyak uang.

Mungkin itu uang kecil bagi orang amerika, tapi itu uang besar bagi kita.

Luangkan waktu 5 menit dan bacalah ini, akan membantu anda, ini gratis dan tidak akan merugikan anda.

Hanya instalasi VIEWBAR dan hidupkan komputer anda selama 2 atau 3 jam. Anda akan dapat satu juta lebih.

Rekomendasikan pada teman2 anda dan sebarkan system ini di internet site, sign up special offer gratis dan dll.

System ini akan bekerja supaya anda bisa lebih banyak mendapatkan uang sampai 20 juta lebih.

Ini system hebat dan nyata.

----Pertama kali saya pakai system ini untuk dapat program gratis dan imformasi gratis, tapi sekarang saya serius setelah terima cek dari cashfiesta. ----

Saya benar2 rekomendasikan system ini dengan anda dan jangan ragu2, coba saja karena tidak pakai uang alias FREE.

Waktu anda sign up, perusahan ini minta nama dan alamat anda.
(alamat yang anda tulis harus benar karena uangnya/cheque dikirim dengan alamat ini).

Untuk pertama coba anda targetkan $100 .
Saya rekomedasikan dengan orang seperti bawah ini:

** Orang yang memakai ADSL
** Orang yang memakai komputer 2~3 jam sehari
** Orang yang ingin " Two Job "
** Orang yang serius dengan kehidupan
** Orang yang mau berbisnis tanpa modal

Cara hasilkan uang yang gampang, hanya ikuti 5 step ini saja:
Step 1 : Sign up di Homepage http://www.cashfiesta.com/php/join.php? ref=bulansabit
Step 2 : Download Fiestabar dan instalasi programnya di komputer anda
Step 3 : Awasi Fiestaboy terus berjalan dan tambahkan point anda
Step 4 : Rekomendasikan ke teman teman anda
Step 5 : Santai dan tunggu cek datang

Cara Sign Up
1) http://www.cashfiesta.com/php/join.php? ref=bulansabit
click halaman ini, form sign up akan muncul
2) login ID ----------- > ketik ID ( minimal 3 huruf )
3) password --------- > kode rahasia ( minimal 4 huruf )
4) Verify password -----> ulangi ketik kode rahasia
5) First mane ---------> nama pribadi
6) Last name --------- > nama keluarga
7) Street address ---- > alamat ( harus asli )
8) City --------------- > kota
9) Zip/postal code -----> kode pos
10) State ------------- > kosong
11) Province ---------- > kosong
12) Country ------------> Indonesia
13) E - mail address -------> alamat e - mail
14) Verify e - mail address - > ulangi ketik alamat e - mail
Now.please tell us more about yourself (Imformasi pribadi )
15) Birth ------------- > tanggal lahir
16) Gender ------------ > jenis kelamin Male( laki2 ) Female (perempuan )
17) Education ---------> pendidikan
18) Annual household income -> penghasilan per bulan --- > pilih less than 14,999
19) Industry: bidang kerja
20) Titel: pangkat
21) Please tell us why you use internet: Kenapa anda memakai internet? ----- tekan 5~6
22) What do you search for or buy on - line: Apa yang anda cari di internet? ----- tekan 7~10
23) Preferred check size: minimal cek yang bisa diminta ----- tekan $50
24) Earn cash by subscribing to receive e-mail from our partners with special off and announcements. : lease read our privacy policy and be assured that your e - mail address will be kept confident. --- > tekan yes
25) I have read and understand the Member agreement.= --- > harus tekan
26) 'Submit Registration' ------ > click Submit
27) Setelah Sign up, Download Fiestabar dan instalasi programnya.

TIPS MENDAPATKAN TRAFFIC
Di bawah ini adalah URLs dari beberapa Traffic Exchange Programs. Bergabunglah sekarang, daftarkan URL refferal CashFiesta anda pada Web tersebut dibawah ini maka traffic URL_referral anda akan melambung tinggi:

Teruskan bacanya......

Ketupat...Ketupat...

Biasanya seminggu Setelah Lebaran Idul Fitri ada namanya Hari Raya Ketupat. Pikir-pikir apa ada yach di Agama Islam Hari Raya Ketupat namanya..?? kalau ada kenapa di Mekkah nggak ada ?? jika tidak..kenapa di beberapa tempat di Kampoengku di rayain..?? ah pusing memikirkanmu wahai Hari Raya Ketupat. So.. aku ikutan ngerayainnya dengan sang pacar tercin..cang..!! he..he..he.
Pagi-pagi keterus mandi, tidak lupa menggosok gigi. kayak lagu nich..! tapi sebelumnya aku ngemandiin sang pacar yang sering kunaiki kemana saja n dimana saja..(ups..awas yang pikirannya ngeresss..) :) maksudku mandiin red scooter ku. dibersihin ampe ke arang-arangnya. (Kompor kaliii)

Setelah dilap ampe mengkilap, dipanasin enginenya, nah giliran aku yang mandi, n' ngebersihin ampe ke ubun-ubunku. Tepat Jam 09.00 Wita aku ngejemput pacarku di rumahnya untukku ajak jalan-jalan menikmati suasana Lebaran Ketupat di daerah ku.
Setiap rumah yang ku singgahi pasti aku disuruh makan. macam-macam makanannya, ada ketupat, opor ayam, nasi jaha or nasi bulu (nasi yang ditaruh di dalam bambu), sate daging, sampe dengan aku sempat makan sate boongan.. sate yang terbuat dari tahu.
ruteku dari kota Gorontalo menuju daerah Bongomeme lewat limboto. Saat menuju Bongomeme aku ketemu ama Bas Ako sang mekanik kawakan Vespa di Gorontalo, ia bersama istrinya n' anaknya pake scooter menuju daerah macet.
Aku singgah di rumahnya kakak ipar pacarku, kira-kira pukul 12.00 saat mentari bersinar dengan sangat terik.. hitam dech aku. Setelah makan, ngobrol ngalor ngidul aku langsung disuruh tidur. bangunnya udah sore.. n hujan lagi tapi nggak bawa mantel hujan. So aku nungguin hujan reda trus kembali ke rumah dech dengan perut buncit n suka beol karena kekenyangan.. oke gitu dulu cerita ku nanti ta' sambung lagi tahun depan. byee n mat lebaran yach minal aidin wal faidzin mohon maaf lahir dan bathin..!

Teruskan bacanya......

Sejarah Vespa Congo



Seperti telah kita sama-sama ketahui, perang yang berkecamuk di benua Afrika dalam dekade 1960’an memberikan dampak yang irasional terhadap popularitas Vespa khususnya di tanah air tercinta ini. Sebagai bagian dari kepedulian Bangsa Indonesia terhadap perdamaian dunia, maka setelah berakhirnya Perang Congo (negara ini beberapa kali berganti nama Congo, Zaire, Congo) tanggal 31 Juli 1960 PBB mendaulat Republik Indonesia untuk mengirimkan pasukannya guna menjadi bagian dari pasukan penjaga perdamaian di Negara Congo. Wujud kepedulian yang tinggi atas perdamaian dimuka bumi, Bangsa Indonesia mengutus pasukan terbaiknya ke Congo dengan sandi Pasukan Garuda Indonesia melalui beberapa kali pendaratan.

Setelah tugas sebagai pasukan penjaga perdamaian diselesaikan, Pasukan Garuda Indonesia menerima tanda penghargaan dari Pemerintah Republik Indonesia, dimana salah satunya berupa Vespa (dari beberapa sumber mengatakan bahwa dalam pemberian itu juga ada yang berbentuk uang dan beberapa peti jarum jahit). Terlihat disini Vespa sesungguhnya telah mengikat kita (para scooteris) dengan bangsa kita dalam kancah internasional, walaupun tidak pernah tertulis dalam tinta emas sejarah republik ini.


Menarik disimak bahwa penghargaan Vespa tersebut juga tidak terlepas dari tradisi dalam dunia kemiliteran. Beberapa sumber mengatakan bahwa untuk Vespa yang berwarna hijau 150 cc ditujukan bagi tentara yg lebih tinggi tingkat kepangkatannya, sementara yang berwarna kuning dan biru 125 cc untuk tingkat kepangkatan yang lebih rendah. Selain itu guna melengkapi jati diri atas Vespa dimaksud juga di sematkan tanda nomor prajurit yang bersangkutan, pada sisi sebelah kiri handlebar (stang) yang berbentuk oval terbuat dari bahan kuningan serta sebuah piagam penghargaan yang menyertainya.

Setelah itu maka pada tahun-tahun tersebut ramailah Vespa dengan sebutan Vespa Congo berseliweran di jalan-jalan, sebuah Vespa baru yang menambah tipe Vespa sebelumnya telah hadir. Kondisi ini ternyata juga memberikan dampak positif bagi penjualan Vespa di tanah air saat itu. Vespa Congo yang berbentuk bulat telah memberikan konstribusi berupa iklan gratis bagi importir Vespa di Indonesia. Perkembangan ini kemudian menimbulkan semacam stigma disini bahwa Vespa yg berbentuk bulat ya…Vespa Congo.

Jadi jangan heran apabila saat ini generasi sebelum kita menyebut Vespa bulat dengan sebutan Vespa Congo, walaupun Vespa yang dimaksud sesungguhnya adalah Vespa keluaran tahun 1962 atau Vespa keluaran tahun 1965 misalnya (hal ini pernah penulis alami saat menanyakan pada seseorang yang cukup berumur sedang bersama vespanya dan dia bilang ini Vespa Congo…, ya…sudahlah).

Seiring dengan perjalanan waktu maka mulailah sebuah evolusi kepunahan atas Vespa Congo di tanah air terjadi. Banyak sebab yang menjadikan hal tersebut terjadi, seperti telah dijualnya Vespa dimaksud oleh pemilik aslinya atau ada beberapa bagian yang rusak berat sehingga sangat sulit untuk diperbaiki. Hal ini mengingat terbatasnya jumlah Vespa jenis tersebut yang disebabkan keberadaannya juga sangat signifikan dengan jumlah tentara kita yang menerima. Walaupun penulis pernah menemui Vespa jenis tersebut yang bukan milik Pasukan Garuda Indonesia (sepertinya pernah juga Vespa jenis tersebut masuk ke Indonesia melalui importir Vespa waktu itu ), namun tetap saja pasokan akan suku cadang maupun hal-hal lain yang menyertainya, seperti spakbor depan atau speedo meternya sangat minim tersedia. Tidak demikian halnya dengan Vespa jenis lain yang masih banyak diproduksi walaupun oleh rumah produksi lokal.


Dengan kondisi tersebut di atas maka Vespa Congo mulai masuk daftar sebagai salah satu The Most Wanted Vespa in Indonesia, yang dijadikan tunggangan scooteris maupun sebagai barang koleksi bagi kolektor Vespa.

Saudara Kandung Vespa Congo

Salah satu keunikan Vespa Congo adalah Vespa jenis tersebut tidak diproduksi oleh Italy melainkan oleh German. Dengan berbahan baku plat baja yang lebih keras dari pada Vespa bulat umumnya, Vespa Congo memiliki tingkat kelengkapan lebih dari pada Vespa made in Italy yang umum beredar di Indonesia (VBB1T maupun VBB2T). Vespa Congo adalah bukti penetrasi scooter produk Italy yang merambah dunia. Untuk dapat mengetahui hal ini dapat dimulai dari perkembangan Vespa di German.

Jacob Oswald Hoffmann adalah pemilik pabrik sepeda di Lintorf, sebuah kota yang terletak di Utara Dusseldorf. Dia membangun sendiri pabrik tersebut dengan membeli sebidang tanah yang diatasnya telah berdiri beberapa gedung bekas pabrik pacul/cangkul setelah berakhirnya perang. Suatu ketika pada awal 1949 ia mendapati beberapa foto vespa hasil jepretan wartawan berada diatas meja kerjanya. Dari sini ada perbedaan yang fundamental, kemudian Hoffman mencari tahu lebih banyak mengenai objek foto tersebut.

Kesempatan datang saat di Frankfurt Show, dimana Hoffmann dan Vespa bertemu langsung untuk pertama kalinya. Dari sana kemudian Hoffmann berkeinginan membangun pabrik Vespa di Lintorf. Ia kemudian mengajukan kepada Piaggio untuk diberikan lisensi membangun Vespa bagi pasar German.

Piaggio sangat mendukung permintaan Hoffmann tersebut. Mereka kemudian melihat secara langsung kemungkinan akan pasar Vespa di German dan mendapatkan bahwa Vespa dapat diterima oleh pasar German. Langkah berikutnya adalah mereka mengadakan pendekatan kepada beberapa importir, akan tetapi para importir tersebut tidak ada yang berminat. Penundaan ini diminimalisir dengan mempercepat penandatanganan kesepakatan kerjasama diantara keduanya, dan mulailah Hoffmann sebagai pemilik lisensi utama atas produk Vespa untuk seluruh German Barat juga sebagian pasar Vespa di bagian Utara negara tersebut dan berhak atas export ke Belanda, Belgia serta Denmark. Pertanggung jawaban penjualan untuk wilayah bagian Selatan negara tersebut ditangani oleh Vespa Marketing GmbH di Frankfurt.

Vespa ternyata cepat populer di German, media massa mengangkatnya sebagai produk yang inovatif dan stylis serta memuji Piaggio atas ciptaanya berupa kendaraan transportasi roda dua yang sangat menarik. Tahun 1953, pabrik Hoffmann telah memproduksi lebih dari 400 unit Vespa setiap minggunya. Akan tetapi memasuki tahun-tahun berikutnya angka produksi menurun hingga setengahnya. Dalam kondisi perekonomian German yang tidak menguntungkan tersebut, Hoffmann percaya akan jalan keluarnya yaitu tetap pada jalur kompetisi dan ia menciptakan Vespa dengan performa yang lebih bagus.

Kemudian ia menciptakan Vespa dengan sebutan model Konigin yang terlihat gagah dengan ditambahkan sentuhan chromm serta lampu depan dan lain sebagainya. Biaya pengembangan Konigin ternyata sangat mahal, dan membahayakan kondisi keuangan Hoffmann. Pembuatan scooter jenis baru lainnya juga menjadikan kerjasama antara Hoffmann dengan Piaggio terputus, memasuki awal tahun 1955 kongsi keduanya bubar.

Piaggio kemudian menjalin hubungan dengan Messerschmitt Co., yang kemudian mengeluarkan produksi Vespa pertama di tahun 1955. Mereka mengeluarkan dua model yaitu 150 Touren dan GS yang diklaim lebih dahsyat. Mereka juga menyediakan purna jual dan service serta spare part bagi Vespa produksi Hoffmann. Kerjasama ini berlanjut hingga akhir tahun 1957.

Setelah itu berdirilah Vespa GmbH Augsburg, perusahaan patungan antara Piaggio dan Martial Fane Organisation, kongsi ini kemudian juga menyediakan beberapa bagian bagi Vespa Messerschmitt. Kedua model yang dibuat saat kongsian dengan Messerschmitt (150 Touren dan GS) kemudian dikembangkan dengan beberapa modifikasi. Selain itu Vespa GmbH Augsburg juga melahirkan Vespa 125 cc yang pertama kali diperkenalkan dalam tahun 1958. Produksi berlanjut hingga tahun 1963, yang merupakan saat puncak perubahan scooter dan produksinya yang sudah tidak terlalu banyak. Pada kelanjutannya German kemudian mengimpor Vespa langsung dari Italy.

Dari uraian tersebut di atas dimanakah saudara kandung Vespa Congo kita sebenarnya? Ada beberapa hal yang patut diperhatikan disini yaitu, pertama dari sisi tahun kerjasama antara Piaggio dengan beberapa perusahaan di German dan kedua dari sisi tahun serta nomor produksi yang menyertai Vespa Congo itu sendiri. Dari penulusuran penulis terhadap beberapa Vespa Congo yang ada berdasarkan tahun keluaran dalam BPKB adalah tahun 1958 hingga 1963, hal ini sangat sinkron apabila dikaitkan dengan selesainya tugas Pasukan Garuda Indonesia saat menjadi pasukan penjaga perdamaian di Congo. Untuk kurun waktu tersebut maka kerjasama antara Piaggio dengan Hoffmann tidak masuk hitungan. Hal ini disebabkan kongsian keduanya bubar di tahun 1955 dan produk dari kerjasama itupun berbentuk Vespa dengan model stang sepeda dan menggunakan Fender Light. Kerjasama kedua Piaggio di German bersama Messerschmitt. Dari kerjasama inilah keluar produk Vespa GS yang sering disebut di Indonesia GS versi German dan 150 Touren yang merupakan cikal bakal Vespa Congo kita, akan tetapi kongsian itupun tidak bertahan lama karena di tahun 1957. mereka bubar. Namun pengembangan GS dan 150 Touren terus berlanjut, saat Piaggio kerjasama dengan Martial Fane Organization dengan mendirikan Vespa GmbH Augsburg 1958, dari kerjasama inilah kemudian lahir apa yang kita sebut sebagai Vespa Congo.

Written by Bambang Subiyantoyo

Teruskan bacanya......

Prinsip Dasar Kerja Mesin Vespa


Secara fisik, Skuter adalah jenis kendaraan bermotor roda dua (2) dimana pengendara dimanjakan dengan kontruksi kendaraan yang unik dan nyaman juga keamanannya dalam mengendarai. Menurut Sejarah, Skuter dalam bahasa Italy adalah ” Tawon” hal ini terobsesi dari bentuk atau skuter yang menyerupai Tawon. Skuter yang terlahir dari negara Italy ini di produksi oleh Piaggio ini bermerkkan VESPA

Keberadaan Vespa di Indonesia ternyata bisa menyatukan ratusan orang dan membuat mereka bersaudara atau lebih kerennya di sebut BROTHERHOOD. Berawal dari saling bertukar informasi diantara penggemar- penggemar vespa, hubungan ini kian erat dan akhirnya terjalin persaudaraan Yang melahirkan Club atau Komunitas yang tidak menonjolkan ego individu, tetapi hal ini lebih untuk membentuk persaudaraan dalam satu Komunitas guna mempererat tali persaudaraan antara sesama penggemar vespa.

Bertolak ukur dari hal di atas tiada maksud dari saya untuk menyombongkan diri, maksud dan tujuan saya tidak lain berbagi pengalaman dan bertukar pikiran kepada rekan-rekan sekalian. Adapun kelebihan dan kekurangan dari prologh ini Saya pribadi mohon dikoreksi, Karna pada dasarnya tidak ada manusia di dunia ini yang sempurna.


PRINSIP DASAR KINERJA MESIN VESPA

Prisip dasar kinerja dari pada mesin vespa ini berbasis dua tak atau dua langkah, langkah pertama adalah pembilasan serta percampurannya antara bahan bakar dan udara yang sebelumnya sudah di atur dari karburator, lalu langkah kedua proses penekanan bahan bakar keruang bakar sehingga terjadilah ledakan dari percikan api busi dan bahan bakar yang berakibat adanya dorongan seher yang memutar poros engkol dan kopling gir transmisi. Di bawah ini saya akan menjelaskan perangkat mesin vespa super yang terdiri dari
I. KARBURATOR
Karburator adalah satu komposisi alat yang mengatur suplai bahan bakar ke ruang bakar, ini sebuah alat yang berkerja secara kinetik tanpa alat elektronik sipengendara hanya mengatur suplai udara melalui tuas gas yan ada distang kemudi lalu perangkat lainnya dari karburator menyesuaikan dengan sendirinya.

II. PENGAPIAN
Yang disebut Proses pengapian adalah terjadinya satu percikan api busi sebagai penyulut bahan bakar yang telah tercampur dan terbilas oleh poros engkol atau krukas yang ada dalam ruang bakar guna terjadinya ledakan yang menghasilkan dorongan seher. Api yang ada di busi dihasilkan dari SPUL PLATINA yang ada dalam medan magnet, setrum dari spul di stabilkan KONDENSATOR berukuran 2 farad lalu di sinyalkan atau sistem pemulsaran oleh PLATINA setrum yang melalui proses di atas di perkuat atau perbesar oleh KOIL, proses ini berdampak percikan api di BUSI berkekuatan lebih dari 4000 voltase dengan titik ampere lemah

III. RUANG BAKAR
Ruang bakar adalah satu ruang yang ada di dalam mesin vespa untuk menghasilkan tenaga berkapasitas 150 CC, di sini terjadi proses MIXTURISASI atau penyampuran antara bahan bakar berjenis bensin dengan udara KRUK AS atau poros engkol setelah bahan bakar tercampur di transferkan oleh pistonnya yang telah terdorong oleh proses sebelumnya melelui rongga ransfering yang ada pada BLOK SILINDER, lalu bahan bakar mengalami penekanan ke ruang vakum yang ada pada HEAD SILINDER di sini lah terjadi ledakan hasil dari tekanan dan percikan api busi, sisa bahan bakar yang berjenis karbon dioksida dibuang ke udara lepas melalui lubang buang mengarah ke KNALPOT yang berfungsi memanfaatkan gas buang sebagai kompresi balik untuk menyempurnakan proses selanjutnya, dan juga knalpot ini berfungsi sebagai peredam suara ledakan,

IV. ROTASI ATAU PUTARAN MESIN
Tiga proses di atas menghasilkan rotasi atau perputaran mesin dan gir-gir yang ada di girbok di melalui KOPLING atau cluth yang berpungsi sebagai otomatis penetral putaran gir sesui dengan keinginan pengendara dalam gir bok terdiri dari GEAR PRIMER atau lebih di kenal dengan gigi borobudur rotasi dari gigi borobudur ini berhubungan langsung dengan GEAR SEKUNDER atau lebih dikenal sebagai gigi seri. Pengaturan transmisi dari kecepatan gigi 1 ke 4 doleh CRASH GEAR atau gigi silang pengaturan ini langsung di hubung kan ke kendali atau stang motor, keunikan mesin ini dalam mantransferkan tenaga tidak menggunakan sistem rantai. Dalam perawatan lebih murah dan mudah yang terpenting adalah ketelitian dan ke apikan kit menggunakan mesin ini.

MASALAH YANG SERING TERJADI SERTA PENYELESAIAN NYA

i. Karburator sering kotor atau spuyer tersendat Dalam masalah ini berdampak langsung dengan laju motor, motor dalam melaju tersendat- sendat atau motor malah sulit untuk hidup terkadang
pula busi sering mati terlihat dari ujung busi isolatornya berwarna hitam kelang yang mengakibatkan hilang nya percikan api di busi Penyelesaiannya:

1. Bersihkan tangki bahan bakar dari kotoran dan karat
2. Periksa selang bensin dari kerak bahan bakar
3. Bersihkan karburator menggunakan kompresor angin perikasa kembali lubang- lubang spuyer jangan sampai ada kotoran yang tertinggal, ketelitian di tuntut dalam hal ini
4. Periksa ukuran lobang spuyer sudah pas belum jangan sampai kebesaran atau kekecilan. Bila kebesaran motor akan boros bahan bakar dan juga busi sering mati. Ukuran ubang spuyer berpatokan pada ukuran standar pabrik
5. Setingan atau penyetelan jarum ideal harus pas menurut pengalaman saya caranya dengan menyetel stasioner karbu pada stelan tertinggi, lalu putar jarum ideal menggunakan obeng kekanan setelah berhenti putaran jarum kendorkan kembali ke kiri perlahan-lahan sampai terdengar suara mesin di putaran ter tinggi,

ii. PENGAPIAN
Permasalahan dalam pengapian juga akan berdampak langsung pada laju motor atau motor tidak bisa hidup, susah starter motor biasanya kendala pengapian berada pada stelan platina yang tidak benar, bisa juga salah satu perangkat pengapian sperti Busi, Koil, Platina, Kondensor, Spul pengapian ada yang sudah tidak layak pakai atau mati. penyelasaiannya:
Langkah pertama periksa warna ujung busi, bila berwarna hitam kelang busi tidak akan memercikan api solusinya stel ulang ukuran spuyer pilot jet dan main jet, bila warna ujung busi merah bata maka periksa ke bagian yang pengapian yang lainnya. Koil yang layak pakai apabila kita konsletkan kabel busi dengan jarak ke massa mesin kira kira 8 mm masih terjadi loncatan api berwarna biru, bila tida berwarana biru di sini percikan atau loncatan api berwarna merah ini berarti setelan platina tidak benar atau si koilnya yang memang sudah lemah, loncatan api dari koil dipengaruhi langsung oleh stelan platina, Penyetelan platina yang benar adalah berjarak kerenggangan antara konektor minus dan konektor plus nya kira-kira 0,5mm. dengan menggunakan obeng min, perlu di ingat penyetelannya jangan di ketok karena hal akan mempersingkat umur pakai platina karna entara konektor tidak lurus atau bengkok. Loncatan yang terjadi pada platina juga
berkaitan dengan kondisi kondensator Pemeriksaan kondensator amat lah mudah apa bila terjadi lancatan api di platina ini di karenakan kondensator anda sudah tidak layak pakai, ganti kondensor anda atau ada cara lain yaitu cangkok kondensor dengan kondensor lainnya atau sistem kondensatornya di double dengan ukuran kapasitas kondensor yang sama 2 farad, Yang terakhir adalah cek spul pengapian anda masih layak pakai atau harus di ganti dengan yang baru, tanda spul pengapian rusak, biasanya kumparan spul lecet, gulungan spul kendor, spul putus.
Apabila semuanya stabil maka anda wajib memeriksa nap puur atau ketepatan pengapian tapi sebelumnya lihat dulu kondisi spi magnet patah atau tidak juga lihat kondisi rotor masih bagus atau sudah tidak, ukuran nap puur adalah 21 drajat sebelum titik mati poros atau kondisi pala seher di atas.
iii. Motor macet tidak bisa starter Ini adalah suatu trable mesin yang lebih fatal biasanya hal ini terjadi di kerenakan lakher atau BEARING ada yang rusak, stang sekher atau CONECTING ROOD rusak, ring sekher patah, sekher atau PISTON tidak layak pakai, perangkat di gear bok ada yang patah, PER GIGI PRIMER rontok, PLAT KOPLING yang sudah tidak layak pakai. GIGI STATER ompong atau rontok. Proses penyelesainnya harus turun mesin dan kita harus bongkar semua perangkat mesin agar lebih mudah pengecekan nya. Apabila dalam pengecekan perangkat ternyata ada yang rusak lebih baiknya kita ganti dengan yang baru, untuk menjaga hal-hal yang tidak di inginkan yang bisa saja nanti terjadi di dalam kita mengoprasikan kendaraan
kita di jalan.


iv. Motor tidak nyaman di kendarai atau goyang Dalam kondisi ini diluar dari pada mesin kecuali perangkat penunjang dan stabizer getaran atau karet mesin, masalah ini menyangkut kenyamannan kita dalam berkandara karna semua ini akan berdampak langsung dalam SAFETY REEDING keselamatan kita terancam bila hal ini di biarkan. Adapun panenggulangnganya sbb:
cek kondisi kelayakan ban dan pelek, bila ban botak harus ganti kondisi pelek pun harus stabil jangan ada speleng atau goyang Cek kondisi as ayun masih layak pakai atau tidak, biasanya dalam kondisi ini pala babi depan akan goyang apa bilia as ayun rusak, semua itu berdampak langsung pada sistem kendali kendaraan anda, Cek lassan bodi pada titik tumpu seperti, DEK MOTOR, TULANG BUAYA, LUBANG AS MESIN, TUMPUAN SOK BLAKANG, DLL. Bila terjadi keropokan pada bodi jangan biarkan hal itu berlarut karna akan berakibat kerusakan bodi yang lebih fatal bahkan pernah terjadi notaor tiba tiba patah. Cek kondisi STABIZER GETARAN atau karet-karet mesin dan shokbreker juga MOUNTING sok blakang, bila terlihat sudah usang atau rusak harus cepat-cepat di ganti. Cek SOKBREAKER, apa bila sok breker sudah lemah baik pernya atau sok wajib untuk kita ganti, jangan lupa kondisi mur roda baik depan maupun belakang dalam kondisi kencang dan terkunci paku pengunci. Jangan sekali kali anda pertaruh kan nyawa anda hanya karena malas untuk memperbaikinya.

PENUTUP

Demikian lah prolog ini saya sampaikan kepada anda selaku saudara saya di vespa, ketelitian anda adalah kunci kanyamanaan dan keselamatan dalam mengendarai vespa di jalan, JANGAN PERNAH ANDA MEMPERTARUHKAN NYAWA ANDA DENGAN KENDARAAN YANG TIDAK LAYAK PAKAI. Sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terima kasih. Bravo vespa mania indonesia jaya selalu.


original article from VIO

Teruskan bacanya......

Vespa 150 Sprint VS Vespa 150 Sprint Veloce

Written by Bambang Subiyantoyo

Lahirnya Vespa Sprint dalam medio dekade 1960’an sebagai salah satu varian scooter produksi Piaggio, terbilang cukup mencuri perhatian para scooterist di seluruh dunia. Dengan penampilan awal yang hampir menyerupai Vespa Grand Lux, Vespa 150 Sprint hadir seakan ingin melanjutkan semangat kebebasan generasi 1960’an kepada genarasi 1970’an dalam hal berkendaraan scooter tanpa harus kehilangan sentuhan stylish namun tangguh.

Hampir setiap sudut penampilan Vespa 150 Sprint diperbesar dari vespa umumnya keluaran dekade 1960’an (VNA/VNB/VBB/VBC). Memiliki ukuran ban lebih lebar (3.50X10”), box dikedua bagian kiri kanannya serta spakbor yang lebih besar dibandingkan vespa kelas super menjadikan scooter ini tampil lebih unggul dan gagah dibandingkan dengan sekelasnya (150cc).


Hal tersebut dapat dimaklumi mengingat Vespa 150 Sprint seakan ingin menghidupkan kembali nuansa Vespa GL dalam bentuk lain di era 1970’an namun dengan harga yang terjangkau. Bahkan beberapa pendapat mengatakan bahwa vespa serie ini merupakan spec-drop dari Vespa GL.

Didukung oleh strategi pemasaran khas vespa, sepertinya Piaggio cukup berhasil dalam penjualan produksi vespa serie sprint, hal ini mengingat dalam variant tersebut sempat dikeluarkan dua jenis dimana keduanya memiliki perbedaan-perbedaan yang nyata dari segi penampilan maupun ketangguhan mesinnya.


Vespa 150 Sprint


Dikeluarkan pada tahun 1965 hingga 1974, Vespa 150 Sprint merupakan generasi awal dari serie ini. Menggunakan salah satu keluarga mesin klasik 145.55 cc dengan penambahan cukup signifikan dalam hal kekuatan yaitu melalui besaran daya angkut yang diselaraskan dengan kecepatannya.



Kerangka body Vespa 150 Sprint sama dengan produk untuk Vespa GL, namun dengan sentuhan warna baru yakni silver metalik. Di sayap (fender) bagian kanan tersemat kata Vespa Sprint tersusun miring dua baris dengan style italic handwritting terbuat dari sejenis campuran alumunium yang berefek kebiru-biruan. Begitupun halnya dengan kata dibagian belakang, tertulis 150 Sprint tersusun miring satu baris yang berbahan serta material sama seperti bagian depan dan terletak agak diatas lampu bagian belakang.



Terdapat striping lurus terbuat dari alumunium pada bagian spakbor depan, box bagasi dan box mesin yang sejajar di kiri kanannya. Dengan kunci stang berbentuk oval, Vespa 150 Sprint menggunakan 2 jenis jok sesuai dengan permintaan yaitu model jok (sadle) ganda (pengendara dan penumpang) berwarna biru tua maupun dan jok panjang (single-seater).



Adapun bagian-bagian yg berlapis krum adalah baut gagang rem depan dan gagang kopling, klakson, rumah lampu belakang, ring lampu depan, kunci stang, tutup kunci stang dan kunci tutup box bagasi. Lapisan berwarna seng terdapat pada bagian-bagian seperti standar, shock bagian depan, seluruh baut dan mur serta tutup bak kopling.



Sementara itu bagian yg beraksen posfor meliputi shock bagian belakang termasuk per, baut dan murnya, serta per bagian depan. Sentuhan metal halus terdapat pada bagian gagang rem depan dan kopling, pedal rem belakang, gantungan barang, kuku macan, jengger depan, selahan, kunci (pengkait) box mesin, gagang kran bensin, dan lis sayap depan. Bagian yg bernuansa stainless adalah rumah saklar dan lis karpet tengah yang terbuat dari karet.



Dengan stang (handlebar) model kotak seperti GL dan Super serta speedometer oval, adapun nomor serial body Vespa 150 Sprint terukir dibagian kiri dibawah box bagasi dengan kode VLB1T 1001-VLB1T 1205477 dan nomor mesin di bagian paha ayam mesin dekat pipa saluran knalpot diawali dengan kode VLB1M. Bagian-bagian lain yg memiliki warna berkesan alumunium meliputi velg, tromol depan dan belakang, tutup kipas, fork depan. Sementara itu warna lapisan anti karatnya adalah abu-abu.





Vespa 150 Sprint Veloce



Diproduksi antara tahun 1969 hingga 1979 mesin Vespa Sprint 150 Veloce dirancang lebih dahsyat ketimbang Vespa 150 Sprint. Dimana salah satunya adalah dengan ditanamkannya karburator berukuran 20/20 dan saringan karburator yang diperbesar.



Perubahan lainnya adalah pada knalpot yg lebih besar sehingga menghasilkan suara berbeda dari serie sebelumnya. Dengan top speed mesin mencapai 97km/h, ukuran body Vespa 150 Sprint Veloce sama dengan Vespa 150 Sprint. Veloce memiliki model baru dalam bentuk lampu depan yang membulat dengan lingkaran 130mm dan dilindungi oleh ring lampu beraksen krum. Terdapat lampu kecil yang tersambung dengan lampu depan, berwarna hijau dikelilingi oleh ring alumunium di stang bagian atas speedometer.



Speedometerpun mengalami perubahan yang kontras dibandingkan dengan Vespa 150 Sprint. Speedometer veloce dirancang sama dengan model Vespa Super serie terakhir yang berbentuk lebih kecil (clamshell), mempunyai warna putih fascia dengan maximum angka tertera 120 km/h.



Sama halnya dengan Vespa 150 Sprint, veloce memiliki logo model baru yang berbentuk hexagonal (cung) tersematkan didepan mengganti logo P/ seperti serie vespa keluaran sebelumnya.



Dengan tidak menyertakan kembali striping alumunium yang terdapat pada spakbor depan dan box kiri-kanan. Pada awal produksinya, model handgrip veloce berwarna abu-abu terang dengan lambang Piaggio hexagonal didalamnya. Pada saat perjalanan produksi warna handgrip diganti hitam juga speedometer dan karet box kiri-kanannya.



Lampu belakang yang berbentuk kotak besar seakan menyembul dari body bagian belakang berwarna merah menyala dengan reflector menyatu didalamnya dan dilindungi oleh tutup yang terbuat dari bahan plastic pada bagian atasnya dengan warna senafas warna body.



Pada perkembangannya motif tulisan bagian depan dan belakangpun ikut berubah. Tulisan vespa bagian depan menggunakan font yang lebih tegas beraksen krum dimana setiap hurufnya seakan disatukan oleh plat yang berbintik halus dan berwarna hitam dengan posisi horizontal. Sementara itu pada bagian belakang tertulis vespa v. beraksen krum ter-emboss yang dibingkai dengan bentuk segi empat memanjang dimana dasar dari tulisan tersebut berwarna hitam berbintik halus dengan posisi horizontal. Adapun bahan dan material dari pada tulisan tersebut sama dengan serie sebelumnya.



Lapisan krum terdapat pada bagian-bagian yang antara lain ring lampu depan, tutup kunci stang dan kunci box bagasi. Lapisan beraksen seng terdapat pada bagian standar, shockbreaker dan per bagian depan, baut dan mur, dan tutup bak presneleng. Aksen phosfor menghiasi shock bagian belakang (termasuk per, baut dan mur), per standar dan mur baut bagian mesin. Kesan warna metal halus terdapat pada gagang rem depan dan kopling, pedal rem belakang, gantungan barang, jengger spakbor, selahan, kunci box mesin, kuku macan dan puteran kunci tangki. Sementara itu lapisan stainless terkesan pada rumah saklar dan lis karpet karet tengah.



Adapun nomor serial body Vespa 150 Sprint Veloce terukir dibagian kiri dibawah box bagasi dengan kode VLB1T 0150001-VLB1T 0368119. Pada perkembangannya seiring dengan perubahan-perubahan yang terjadi pada beberapa bagian sebagaimana tersebut diatas, nomor serial body pindah posisi ke sebelah kanan box mesin sama seperti produk-produk piaggio era 1980’an.



Namun demikian nomor mesin tetap berada di bagian paha ayam mesin dekat pipa saluran knalpot. Bagian lain yg memiliki warna alumunium adalah velg, tromol, tutup kipas, fork depan, dan warna lapisan anti karatnya adalah abu-abu.



Seiring dengan warna-warninya kehidupan generasi 1970’an yang dikenal dengan flower generation, Piaggio menangkap semangat ini melalui pengaplikasian warna-warna cerah dalam produk Vespa 150 Sprint Veloce. Apabila pada Vespa 150 Sprint hanya tersedia satu warna saja (silver metalik), tidak demikian halnya dengan Vespa 150 Sprint Veloce.



Veloce dari tahun ke tahun memiliki option warna yang berbeda-beda antara lain sebagai berikut: 1969-1970 warna silver metalik, 1970-1971 biru, 1971-1972 metalik putih rembulan, 1972-1973 merah, 1973-1975 hijau ascot, 1975-1976 hijau valombrossa, 1976-1979 biru marine dan abu-abu polaris.





Head To Head



Berikut ini adalah perbedaan spesifikasi yang menyertai Vespa 150 Sprint dengan Vespa 150 Sprint Veloce:


Kesimpulan



Dengan sentuhan menyerupai Vespa GL yang dimodifikasi sana-sini dari serie-serie vespa sebelumnya, maka kehadiran Vespa 150 Sprint maupun Vespa 150 Sprint Veloce telah memperkaya khazanah vespa baik di luar maupun di dalam negeri. Perubahan serta modifikasi itulah pada kelanjutannya menjadikan vespa serie sprint sebagai salah satu varian yang menjadi primadona produk Piaggio di era 1970’an dengan harga terjangkau dibandingkan dengan serie-serie khusus lainnya pada saat itu.



Saat ini serie sprint apabila dibandingkan dengan serie terjangkau lain yang seusianya (mis. Vespa Super) sedikit demi sedikit telah menghilang dari peredaran. Banyak peminat dari luar negeri yang menginginkan vespa serie tersebut dengan berbagai tambahan modifikasi untuk di re-export. Mengingat secara fisik sangat sesuai dengan postur kebanyakan orang-orang Eropa maupun Amerika. Tugas kitalah para scooterist di negeri tercinta ini untuk menjaga populasinya,

Teruskan bacanya......

Piagio MP3 - Scooter Masa Depan


Piagio Meluncurkan lagi Roket..ups.. scooter varian terbaru yang bikin heboh.
Piagio MP3 namanya. (red. bisa untuk dengar lagu nggak yach..??)
Tersedia beberapa model mesin yaitu 125cc dan 250cc serta 500cc. Keunikan MP3 ini adalah rodanya yang berjumlah 3 buah, 2 didepan 1 dibelakang. Jadi ketika motor berhenti pengendaranya tidak perlu repot untuk menurunkan kaki, tinggal duduk santai layaknya mengemudikan mobil.

Selain tidak perlu menaik turunkan kaki dikala berhenti,capek nanti, suspensi Pararellogram motor secara otomatis mampu membuat motor rebah 40 derajat, kanan kiri pada kecepatan dibawah 23 km/jam. Belum lagi transmisi otomatis dan mesin bertenaga sebesar 15hp (125cc) dan 23hp (250cc) mampu mengantarkan pengendaranya melaju pada kecepatan 120 km/jam. So kalau lagi nikung di jalan, bannya bisa miring tuch yang depan. Pada model MP3 500, mesin yang digunakan berkapasitas 492,7 cc 4-stroke. Dapat menghasilkan tenaga sebesar 40 hp pada putaran 7.250 rpm. Sistem pendingin mesin menggunakan air. Konsumsi bahan bakar dikendalikan dengan electronic injection. MP3 500 dapat melaju dengan kecepatan maksimum 89 mil/jam.
Tingginya performa MP3 diimbangi dengan sistem pengamanan. Standar bahan chassis yang kokoh dengan sistem pengereman telah memenuhi standar keselamatan Eropa. Suspensi depan juga menggunakan parallelogram yang menambah kestabilan. Sistem rem menggunakan 3 cakram baja dengan ketebalan 240 mm sehingga scooter dapat berhenti dengan cepat saat pedal rem diinjak secara mendadak. so jangan takut jika kucing tiba-tiba melintas di depan anda..!
Untuk urusan tempat duduk dan bagasi usah lah panik bro.. Karena jok berukuran besar dan bagasi yang beroprasi secara otomatis mampu menampung benda sebesar 65 liter dan bagasi tambahan dibawah jok sebesar 30 liter. Masih belum puas juga? Bagasi external, winshield raksasa hingga fasilitas pemanas kaki-hand grip sampai dengan bloototh plus satelit navidation bisa dipasang pada kendaraan ini. Berminat? Sudah bisa di borong dari gerai resmi vespa dengan harga dibawah 100 juta rupiah kok.
Selama 2006, pabrikan sepeda motor Italia yang tergabung dalam Piggio Group memproduksi sebanyak 680.000 unit kendaraan di seluruh dunia. Saat ini grup pabrikan sepeda motor kedua terbesar di Eropa tersebut, memiliki 7 pabrik yang tersebar di Eropa dan Asia. Produk-produknya telah dipasarkan di lebih dari 50 negara. Selain scooter, Piaggio juga memproduksi sepeda motor (roda 2) dan moped dengan kapasitas mesin mulai 50 hingga 1200 cc. selain memproduksi model Piaggio, perusahaan Piaggio Group juga membuat brand Vespa, Gilera, Derbi, Aprilia, Scarabeo, dan Moto Guzzi.

Dari berbagai sumber

Teruskan bacanya......

Lirik Scooter Love (Slank)



Baby... aku jatuh cinta lagi
dengan dia, yang dari dulu kunanti

Tampangnya semanis kamu
kulitnya semulus kulitmu
bodynya, gak kalau jauh
tapi tidak hatimu...

My scoot, scooter love...
Jangan curiga jangan cemburu
My scoot, scooter love...
Hanya ada kamu dalam hatiku
My scoot, scooter love...
Jangan curiga jangan cemburu
My scoot, scooter love...
Nanti aku pulang, pulang untukmu

Baby... aku jatuh cinta lagi
dengan dia, yang dari dulu kunanti

Waktu tersita untuknya
Pikiranku terbagi padanya
Uangku... lumayanlah
Tapi bukan hatiku !

Teruskan bacanya......

Vespa Chooper


Vespa dimodifikasi model Chopper sudah sering kita lihat. Termasuk Vespa Sprint 1978 milik Herman yang dipermak ala komunitas Harley-Davidson. Kalaupun dicari keistimewaannya, hampir tak beda dengan modif chopper yang sudah ada. Kelebihannya, hanya dalam finishing saja.

Keinginan Herman mengubah tampilan motor Italia menjadi gaya Amerika itu, “Bisa mengangkat derajat Vespa kan,” bangganya. Yang patut diacungi jempol, pada setang terlihat rapi tanpa kabel.

"Kabel gas pakai punya Honda C70 dan disembunyikan pada setang," sebut warga Otista, Jakarta Timur ini. Setangnya sendiri sengaja dibikin lebar, kata anggota Independent Scooter Taman Ismail Marzuki supaya gampang mengendalikannya karena sokbreker depan sudah panjang.

Mengenai sokbreker, sama seperti kabel gas, juga pakai punya Honda, hanya dari tipe CB yang dicustom ulang. Supaya terlihat besar dibuatkan kondom menggunakan lembaran pelat.

Finishing lain yang menguatkan aura chopper, yakni grafis airbrush. Simpel tapi berkesan kuat, sehingga punya nilai lebih di komunitas biker.(Nurfil)

Teruskan bacanya......

Semakin Original Semakin Tinggi Harganya


TIDAK jauh berbeda halnya dengan sang legenda Harley Davidson, kehadiran skuter di belahan dunia mana pun cukup melegenda. Kisah kendaraan berteknologi sederhana memiliki bentuk unik dan menarik bagai binatang penyengat (lebah) karena bagian belakangnya membulat. Tak heran, jika banyak yang menyebutnya wespe atau vespa yang dalam bahasa Italia artinya binatang penyengat.

Skuter mahakarya Corradino d`Ascanio yang dikeluarkan pabrik otomotif Piaggio milik Enrico Piaggio, pengusaha muda berdarah Italia ini sempat mendapat sindiran Paperino. Sindiran sinis untuk tokoh Donald Duck karena bentuk penutup pengaman skuter bagaikan papan selancar.

Untuk pertama kali produk Piaggio dengan seri P108 diperkenalkan pada tahun 1945. Bak kacang goreng, Vespa P108 laris diserap baik pasar domestik maupun negara Prancis, Inggris, Belgia, Spanyol, Brasil, dan India.

Seri Vespa 150GS dengan julukan Vespamore lahir sebagai fenomenal, sepanjang tahun 1960-an selalu tampil di setiap produksi film. Oleh karena itu, siapa pun yang melihatnya akan jatuh hati dan berkeinginan untuk memilikinya.

Bahkan hingga kini! Vespamore di penjuru tanah air ini diburu oleh kolektor dari Australia, Singapura, Malaysia, dan Jepang dengan nilai yang ditawarkan mencapai di atas Rp 20 juta. "Tergantung tingkat keorisinalannya, semakin orisinal Vespamore semakin tinggi nilainya," ujar Gustaf Wijaya (45), seorang pemburu otomotif antik.

Selain Vespamore, penggila skuter asal negeri kangguru dan negeri sakura juga memburu Vespa keluaran Piaggio di bawah tahun 1960-an. Di negaranya, Vespa yang masih orisinal tersebut, didandani ke arah fashion, baik itu vintage (klasik) maupun ke racing look, tergantung selera si pemilik. Umumnya, model vintage didandani memakai wind shield, spion chrome tinggi, ban white wall, velg aksen chrome, tas, dan lain-lain. "Pokoknya, sebisa mungkin dibikin kelihatan klasik," ujar Gustaf.

Hal senada juga diungkapkan Boy Januar, penggagas Scooter Owners Group (SOG). Menurut dia, dalam dua tahun terakhir pemburu Vespa keluaran tahun 1960 ke bawah banyak berkeliaran. "Penyebabnya adalah virus mods dari Inggris, Vespa yang masih asli melalui Bali nantinya kembali dipermak ala England style," ujar Boy.

Di kalangan anak muda, saat ini menurut Boy, baik di Kota Bandung maupun sejumlah kota, tengah mewabah Vespa Special SS 90 cc. Ukurannya yang kecil dan ringan, seperti halnya skutik (skuter otomatik) menjadikan Vespa Special SS yang semula kurang dilirik kini diburu dan harganya sampai ada yang mencapai Rp 20 juta.

"Di sini keberadaan komunitas sangat dirasakan oleh para anggota karena hanya melalui komunitas dengan cepat informasi didapat," ujar Boy.

Skuter Vespa tidak ubahnya batu akik (batu ali), semakin langka jenisnya, semakin banyak dicari. Semakin tinggi nilai keorsinilannya, semakin tinggi pula harganya. Semisal Vespa Vespa PK 50, 100, dan 125, atau VespaET3, Vespa Primavera, Vespa V90 dan V50, Vespa GS150 dan 160, Vespa SS180, Vespa Rally 180 dan 200, Vespa Sprint, Vespa Super 125 dan 150. Juga Vespa untuk tipe GT125, GT200 dan GTS250ie, Vespa LXV125, LXV150, GTV dan GT60, Vespa PX125, 150 dan 200, serta Vespa Cosa.

Sementara itu, di era milenium Vespa yang mengeluarkan line up baru mendapat julukan "The Reborn of a Legend". Setelah bertahun-tahun bertahan dengan bentuknya yang tidak berubah-ubah, Vespa tampil dengan wajah baru yang sarat perubahan untuk beberapa jenis. "Sebut saja Vespa ET4, Liberty, Gilera, atau X9 yang bentuknya sangat fresh dan mengusung teknologi mesin empat langkah bertransmisi otomatis, hingga kini masih diburu fanatisme skuter jenis Vespa," ujar Raymond (38) skuteris anggota komunitas Scooter Racer Club.

Meskipun keluaran teranyar, untuk tampil beda di komunitas Raymond dan beberapa pemilik New Vespa (era milenium) mendandani dengan mengaplikasikan gaya retro vintage. "Namun, tidak jarang pula yang mendandaninya dengan gaya yang cukup centil, terutama untuk tipe ET4 dan Liberty," ujar Rusman Effendi (44), salah seorang pemilik Vespa Liberty.

Di kalangan komunitas skuter, produk Lambretta dan Zundapp, sempat populer di era 1960-an juga ikut terangkat. Demikian pula halnya dengan Bajai buatan India dan NSU Prima dan Heinkel buatan Jerman, Rabbit buatan Jepang, Velocivero pabrikan Itali, dan Italjet Dragster keluaran Aprillia, serta Cagiva Cucciolo buatan Cagiva.

Akan tetapi, seiring dengan semakin menjamurnya komunitas skuter di sejumlah belahan dunia, informasi yang dibutuhkan saat bergabung dalam suatu komunitas tidak hanya berkenaan dengan masalah model ataupun harga barang miliknya. Akan tetapi, munculnya gaya modifikasi yang hendak diadopsi juga sangat dibutuhkan.

Kalangan skuteris tanah air saat ini lebih banyak mendandani tunggangan mereka dengan menjiplak Japanese style, European style, Swedish style, American style, dan lain-lain. Hal ini dapat terlihat dari masing-masing style yang mempunyai ciri khas tersendiri, misalnya England style dengan gaya klimis dan rapihnya, Japanese style dengan keramaian atribut dan modifikasinya, sementara European style cenderung ke kreasi air brush.

Ya, keberadaan dan kehadiran komunitas semakin terasa,manakala anggota mereka berniat mendandani ataumencari bahan referensi.

Semisal untuk mendandani, Vespa Super, Vespa Sprint, Vespa GS, Vespa Special, dan Vespa Super Sprint, dikembalikan ke orisinal, lebih ke arah vintage atau klasik, anggota komunitas skuter tidak hanya membutuhkan informasi warna aslinya sesuai dengan tahun pembuatan, tetapi juga informasi bengkel yang tepat.

Untuk mendandani serta kebutuhan onderdil, selain menjadi tempat untuk saling tukar referensi gaya yang sedang melanda skuteris di belahan dunia lain, keberadaan komunitas yang paling dominan adalah berkenaan dengan onderdil. Semakin banyak berkumpul, seorang skuteris akan semakin mudah mendapatkan informasi yang dibutuhkannya.

Demikian pula halnya untuk kebutuhan aksesori yang hendak dipasang. Saat ini gaya vintage benar-benar mewabah, skuteris tidak segan-segan untuk mengeluarkan uang banyak guna pemasangan wind shield, spion tinggi, ban white wall, tas Piaggio, American side lamp dan permainan grafis di bodi, sudah merupakan hal yang umum dilakukan.

Karenanya bergabung dengan komunitas akan menciptakan kenyamanan dan ketenangan tanpa harus khawatir ketinggalan informasi teranyar tentang hobi dan kesenangan. (Retno HY/"PR")***

diambil dr pikiran rakyat online

Teruskan bacanya......

Tips Merawat Vespa



Merawat Busi

Vespa identik dengan Busi. Hal ini disebabkan Vespa adalah kendaraan roda dua yang paling sering ganti busi. Tapi apakah Vespa kita bisa dibikin tidak gonta ganti Busi ? Jawabannya bisa.

Busi yang berumur panjang (tdk gonta-ganti) tidak sulit. syaratnya adalah perawatan yang telaten dari pemakai kendaraan. Dalam bahasa montir bengkel “TIDAK ADA BUSI MATI”. Apakah benar kata-kata itu ? Dibawah ini pengalaman penelitian kecil telah membuktikan, bahwa busi motor vespa tdk perlu gonta ganti, alias berumur panjang.

Busi terdiri atas dua titik dari arus positif (+) dan arus negatif (-). Kedua titik tersebut jika dihubungkan dengan pengaturan dari platina / CDI akan menghasilkan / memercikan api. Api inilah yang akan membakar Bensin yang telah dikabutkan oleh karburator. diantara kedua titik tersebut (ditengah) akan dilapisi oleh isolator.

Busi suka dikatakan MATI dan harus diganti jika lapisan isolator tersebut ditutupi oleh kerak/jelaga hasil pembakaran di ruang Blok mesin. Kenapa ada kerak ? jawabannya adalah pada kualitas bahan bakar dan oli pelumasan yang terdapat di Vespa. ingat Vespa itu kendaraan 2 tak, jadi bensin yang dibakarnya mengandung banyak oli.

Bahan Bakar (bensin) dengan kualitas (oktan) rendah akan menyisakan banyak jelaga pada komponen-komponen pembakaran. Jika memungkinkan sebaiknya kendaraan bermotor memakai bensin oktan tinggi semisal Pertamax keluaran Pertamina atau Shell super. Demikian juga dengan oli samping, akan banyak meningggalkan kerak / jelaga jika oli samping dengan kualitas (bahan aditif) yang rendah. Dan mengingat di pasaran banyak beredar banyak merk oli samping, kepada para pemilik kendaraan scooter memiliki pemahaman bagaimana memilih oli yang baik. Jangan lupa banyak juga oli samping palsu yang beredar.


Untuk mengatasi bertumbuknya jelaga / kerak di busi (isolator) tadi bisa dilakukan dengan membersihkannya secara rutin. Bukalah busi dari cilinder cop. Bersihkan memakai kuas dengan kerosin / solar / bensin. atau bisa juga bersihkan dengan memakai sikat besi.

Kuas dan sikat tersebut hanya mampu membersihkan isolator yang kelihatan, bagaimana utk bagian dalam yang tidak kelihatan ?. Pergunakanlah 3 - 5 helai kawat baja dari tali kopling yang sudah tidak dipakai. Isi lubang isolator dengan bensin, korek terus bagian isolator busi yang telah ada keraknya, setelah dilihat kotor, tuang, lalu isi kembali dan korek beberapa kali. Jangan lupa lubang bagian isolator tsb harus dalam kondisi terendam oleh kerosin/bensin/solar, supaya kerak hasil korekan kawat bisa dikeluarkan.

Setelah bersih betul pasang kembali busi di dudukannya dlm cilinder cop. Ingat ketika busi dibersihkan HARUS dalam kondisi setelah dingin. Jangan sekali-kali mencuci busi ketika dalam kondisi panas (baru dicopot dari cilinder cop yg panas), karena itulah penyebab umur busi pendek.

Ingat cara manual diatas harus dengan kesabaran.

Cara manual ini Ada juga yang lebih cepat dalam membersihkan jelaga / kerak di lubang isolator busi. Cara cepat ini tentu saja mengandung resiko yang cukup besar, yakni dengan memakai air accu (air zuur) dan juga air raksa. Caranya dilakukan beberapa langkah seperti berikut :

1. Tuangkan beberapa tetes air accu zuur kedalam lubang isolator busi, biarkan beberapa detik, kemudian tuang
2. Setelah diras cukup membuang kerak, lakukan pencucian dengan mempergunakan sikat (Kuas) dan air sabun rinso.

Model dengan cara ini hanya beberapa detik langsung membersihkan kerak. Tapi sekali lagi jangan terlalu lama, sebab kalau lama, lapisan besi/logam yang tidak memiliki lapisan isolator akan tergerus oleh air zuur. jika lapisan tergerus maka busi akan menajdi terlalu tipis.

Resiko akibat memakai air zuur / air raksa juga ada, yakni jika uapnya terhirup hidung kita akan berbahaya. Hm ….. resiko cukup berat. Logam berat akan memasuki rongga pernafasan kita. Cara mengatasi supaya tidak terhirup adalah dengan memakai penutup hidung.

Sekedar anda tahu, jika ada orang yang menjual busi dengan tanpa baju, masih bersih, tapi harga miring, harap hati-hati, biasanya hasil praktek model begini. Hasilnya memang menakjubkan. Setelah kerak dibuang, lalu digosok dengan sikat dan rinso, maka dijamin kotoran dan lemak oli akan terbuang, Busi-pun jadi kinclong seperti keluar dari pabrik.

Selain dengan manual diatas ada cara lain utk membersihkan kerak yakni dengan memakai carburator cleaner. Tetapi jika dengan carb cleaner biasanya ada pengaruh terhadap busi, sebab ketika cairan carb cleaner di semprotkan, suhu busi menjadi terlalu dingin.

Jika busi dibersihkan secara rutin (3, 4, atau 5 hari sekali) , dan jangan menunggu hingga vespa mogok, dijamin busi tdk akan pernah mati.

Hal-hal yang menyebabkan busi mati

1. Listrik yang dihasilkan spul terlalu kecil
2. Coil terlalu lemah
3. Platina / CDI lemah
4. Rendahnya kualitas Bensin
5. Rendahnya kualitas Oli samping

Jadi biar kita bersihkan terus jika ada gangguan 1 dari kelima hal diatas, biasanya mempercepat rusaknya busi. Karena itu tetap kontrol kondisi kelimanya, atau kalau bingung periksa secara rutin oleh bengkel/montir.

JANGAN PERNAH MEMBUANG BUSI

Jika kita terpaksa mengganti busi busi jangan pernah dibuang, sebab busi yang bekas pakai dan disimpan lamaaaaaa…. kemudian dipakai lagi, biasanya pengapiannya cukup bagus.

Setelah tidak dipakai cucilah busi dengan minyak tanah dan simpanlah. besok lusa atau bahkan tahun depan sedang butuh, insya allah bisa dimanfaatkan

MERAWAT BUSI SUPAYA AWET

Jalan paling mudah memelihara busi adalah dengan memelihara atau memperbaiki kualitas bahan bakar (bensin) yang masuk ke ruang bakar (blok mesin). langkah kedua adalah memelihara kualitas karburator, sebab semakin baik karburator, semakin bagus pula kualitas pembakaran.

langkah yang lain adalah langkah cukup nyeleneh, alias tidak ada Standar Operasional Pabrik (SOP) nya dari pabrik adalah dengan merebus busi. Langkah terakhir inilah yang cukup jitu. ya paling tidak oleh para sekuteris cekak rupiah, kayak anak pelajar.

Langkah tanpa SOP pabrik ini adalah sbb :

1. kumpulkan beberapa busi bekas, atau bisa juga busi baru beli. 2. siapkan rebusan air di panci sebanyak setengah panci diatas kompor. 3. setelah mulai panas (bergolak), masukan busi kedalam panci, biarkan beberapa saat sampai air menjelang habis. Ingat jangan menambahkan air dingin, sebab suhu busi akan berubah.

Jadi cara merebusnya mirip seperti orang mau merebus ketupat. Jangan sampai air habis, dan jangan dulu angkat busi jika air mendidihnya di panci masih banyak. kalau distandarkan waktu adalah dengan merebus selama 10 menit, 15 menit, 20 menit dst.

Semakin lama merebus, maka akan semakin lama busi dipanaskan, maka kualitas busi yang dihasilkan akan semakin baik.

Akan lebih bagus jika busi baru dibeli juga diperlakukan sama. Pengalaman family-ku di Tegal. busi baru yang dipakai vespa dengan melalui proses rebus, 5 tahun ga pernah ganti busi.

Sekali lagi ingat pepatah JANGAN PERNAH MEMBUANG BUSI

MERAWAT ACCU

Accu untuk jaman sekarang menjadi benda vital untuk kendaraan bermotor, termasuk vespa. Accu perlu perawatan sebab setiap kali mesin dihidupkan, maka accu akan tersisi arus listrik.

Ketika arus listrik masuk ke accu, maka elemen dalam accu akan bereaksi. Reaksi dari accu inilah yang mengakibatkan (1) suhu air accu memanas lalu menguap, (2) kepala accu khususnya yang positif (+) akan ada penggumpalan dan biasanya menyebabkan karat.

Karena itu kontrol dan isi terus air accu, paling tidak sebulan sekali. Demikian juga kepala accu harus sering dibersihkan dengan kuas yang telah dibasahi pakai air panas.

Jika dirawat rutin accu awet dan terus bisa dipergunakan. Dan jangan dilupakan, jika scooter kita lamaa……. tidak dipakai lebih baik accu-ny dilepaskan aja. tuang / keluarkan air accu lalu simpan dalam kondisi kering dan terbalik. Maksudnya supaya lubang accu ada dibawah. Ketika hendak dipakai, lakukan pengisian air zuur dan air accu, seperti accu baru.

Perawatan tersebut diatas hanya untuk accu cair, sementara untuk accu kering tidak berlaku. Bagaimana untuk perawatan accu kering ?

Accu kering tidak perlu perawatan pemeriksaan air accu, tetapi karena dia tidakberair maka bebas perawatan. Hanya saja perlu diingat, accu kering punya musuh, yakni kepala accu tersiram air (pala + uatamanya). Jika pala + tersiram air biasanya listrik yang dihasilkan tidak maksimal. Musuh kedua accu adalah terjadinya hubungan pendek antara subu + dengan sumbu -. karena itu biasanya jika kita memakai accu kering, semua kepala accu ditutup lapisan plastik.

Teruskan bacanya......

Legend of Vespa


Sebagian motormania sepakat bahwa hanya ada satu jenis sepeda motor yang mereka anggap paling seksi. Vespa-lah kendaraan yanng dimaksudkan. Boleh saja Anda tidak setuju. Tapi, cobalah pandangi tampilan motor buatan Italia itu dengan seksama. Inilah satu-satunya jenis motor yang berbentuk unik, semua bagian 'tubuhnya' cenderung membulat dengan buntut mirip lekuk penari jaipong.
Lalu, karena bentuknya yang khas itulah, Vespa muncul sebagai salah satu motor terpopuler dan bahkan melegenda di dunia. Popularitas Vespa mulai mengila sejak pertengahan tahun 1950-an. Padahal, saat itu usia produk motor beroda kecil ini belum lebih sepuluh tahun. Piaggio, produsen motor ini, mengumumkan telah mampu meperdagangkan lebih dari 15 juta unit motor pada 1956 ke seluruh pelosok dunia.
Paling menarik, sejumlah nama artis beken internasional saat itu sangat akrab dengan nama Vespa. Mereka antara lain adalah John Wayne, Henry Fonda, dan Jean Paul Belmondo. Termasuk juga Ursula Andress yang malahan pernah menjadi bintang iklannya
Lebih seabad silam, tepatnya 1884, Enrico Piaggio pengusaha muda berdarah Italia-- memulai usahanya di bidang pesawat terbang. Dua puluh tahun kemudian, usahanya itu bangkrut. Dasar bersemangat baja dalam dunia bisnis, Piaggio pantang menyerah. Lalu, dimulailah merancang industri alat transportasi dengan alternatif kendaraan niaga ringan.

Maka pada 1945, konstruksi alternatif tersebut ditemukan. Awalnya memang sebuah konsep sepeda motor berkerangka besi dengan lekuk membulat bagai terowong. Mengejutkan, ternyata bagian staternya dirancang dengan menggunakan komponen bom dan rodanya diambil dari roda pesawat tempur.
Hasilnya, munculah pertama kali produk motor dengan seri P108. Kendaraan ini berteknologi sederhana tapi punya bentuk yang amat menarik, bagai binatang penyengat (lebah) karena bentuk kerangkanya. Akibat tampilannya itu, motor ini lebih sering dinyatakan sebagai Wespe atau Vespa, yang artinya memang binatang penyengat.
Guna mengoptimalkan bentuk dan keamanan penggunanya, pabrikan yang kala itu masih terbilang sebagai usaha 'kaki lima' merancang papan penutup kaki pada bagian depan. Proyek ini langsung dipimpin ahli teknik konstruksi terkenal di Italia kala itu, Corradino d'Ascanio.


Karenanya hak paten pun segera dapat mereka kantongi. Namun, karena bentuk penutup pengaman yang bagai papan selancar itu, sejumlah pekerja di pabrik Piaggio pun bahkan mengatakannya sebagai motor Paperino. Harap diingat, Paperino adalah sindiran sinis untuk tokoh Donald Duck (bebek). Maka, d'Ascanio pun putar akal untuk memperbaiki model tersebut.
Perkembangan selanjutnya, produk ini ternyata laris diserap pasar Perancis, Inggris, Belgia, Spanyol, Brasilia, dan India --selain di pasar domestik produk ini laku bagai kacang goreng. Selain itu, India pun memproduksi jenis dan bentuk yang sama dengan mengambil mesin Bajaj. Jenisnya adalah Bajaj Deluxe dan Bajaj Super. Sejumlah pihak lantas mengajukan lamaran untuk joint membuat Vespa. Maka pada 1950 munculah Vespa 125 cc buatan Jerman.
Pada saat itu banyak negara lain yang mencoba membuat produk serupa. Tapi ternyata mereka tak sedikit pun mampu menyaingi Piaggio. Di antara pesaing itu adalah Lambretta, Heinkel, Zundapp, dan NSU. Bagi masyarakat Indonesia, produk Lambretta dan Zundapp, sempat populer di era 1960an.
Selidik punya selidik, fanatisme terhadap Vespa ternyata muncul akibat ciri dasar bentuk motor ini yang selalu dipertahankan pada setiap produk berikutnya. Bahkan saat mereka terbilang melakukan 'revolusi' bentuk pada produk baru, Vespa 150 GS, kekhasan pantat bahenol masih terasa melekat.
Produk 150 GS --kala itu dikenal sebagai Vespamore dan hampir selalu tampil di tiap film tahun 1960-an-- memang kemudi dan lampu sorotnya mulai dibuat menyatu. Tapi, secara keseluruhan apalagi bentuk pantatnya, benar-benar masih membulat dan sekel.
Perkembangan selanjutnya Vespa diarahkan pada bentuk sportif yang nampak pada produknya di tahun 1951. Dan produk tersebut sempat mendapat mendali emas untuk kategori motor Sportif di Eropa. Dan aktualisasi sportif-nya terbukti dengan pecahnya rekor kecepatan 171 km/jam untuk kendaraan Vespa bermesin 125 cc. Dan sejak itulah para Vespamania terlihat sering berkonvoi keluar kota secara berombongan.
Khusus untuk Lambretta, sebenarnya diproduksi lebih tua dari Vespa, tapi sempat terhenti produksinya. Tatkala Vespa berproduksi, Lambretta pun keluar lagi. Hanya saja, posisi mesinnya berbeda dengan Vespa. Vespa bermesin disamping, sedangkan Lambretta ada di tengah. Untuk yang buatan Jerman, jenis scooter-nya bernama NSU Prima. Selain itu, DKW juga memproduksi jenis scooter-nya pula. Ternyata, Jepang pun tak ingin ketinggalan dalam memproduksi motor jenis scooter ini. Di tahun 1960-an, Jepang mengeluarkan jenis scooter Rabit-nya.
Selain Vespa, di Italia ada beberapa produsen motor yang memproduksi jenis scooter ini. Di masa sekarang, bahkan mereka menghasilkan scooter berkecepatan tinggi. Contohnya jenis scooter yang di Italia dikenal Velocivero pabrikan Italjet. Konon, scooter inilah tergolong jenis tercepat di dunia. Kecepatannya melebihi 180 kilometer per jam. Di Indonesia, ada pula jenis seperti ini dipasarkan oleh Aprilia dengan nama Italjet Dragster. Selain itu, Cagivapun kini menelurkan jenis scooter-nya yang dinamakan Cagiva Cucciolo.
Belakangan, sejumlah pabrikan motor kembali membanjiri pasar dengan kendaraan berkapasitas mesin kecil dan cukup laku terserap pasar. Tapi cobalah perhatikan, bentuknya ternyata banyak yang terinspirasi oleh kegenitan atau bahkan keseksian Vespa. Dan kini pun Vespa harus kembali melakukan terobosan, bila ingin kembali populer di tengah pesaingnya.

Author : SOG Indonesia

Teruskan bacanya......

Asal Muasal Vespa


Piaggio didirikan pada tahun1884 di Italia oleh Rinaldo Piaggio. Pada awalnya Piaggio adalah pabrikan yang memproduksi peralatan kapal, rel kereta dan gerbong kereta api. Pada saat Perang Dunia Pertama berkecamuk, Piaggio memproduksi pesawat terbang.
Pada akhir Perang Dunia II, pabrik Piaggio di bom oleh pesawat sekutu. Setelah perang usai, Enrico Piaggio mengambil alih Piaggio dari ayahnya (Rinaldo Piaggio). Pada saat itu perekonomian Italia sedang memburuk, Enrico memutuskan untuk mendisain alat transportasi yang murah
Dibantu oleh ahli pesawat terbang Corradino D’Ascanio, Enrico menciptakan sebuah design alat transportasi roda dua dengan inspirasi dan teknologi dari pesawat terbang. Konstruksi suspensi monoshock untuk memudahkan mengganti ban diadaptasi dari roda pesawat terbang, bahkan produk pertamanya benar-benar menggunakan roda depan pesawat terbang. Starter dibuat dari bagian komponen bom, serta bodinya terbuat dari alumunium seperti bodi pesawat terbang.

Menurut berbagai sumber, Vespa di produksi pertama kali pada tahun 1945. Kata ”Vespa” berasal dari kata ”Wesp” yang berarti ”binatang penyengat atau lebah”. Memang konstruksi Vespa jika dilihat dari atas terlihat seperti lebah.
Dalam perkembangannya, Vespa tidak hanya di pasarkan di Italia, tetapi juga laris di Perancis, Inggris, Jerman, Spanyol, Brasil serta India. Karena minat konsumen yang begitu besar, Vespa juga di prosuksi di Jerman dan Inggris.
Selain Vespa, pada masa itu juga lahir berbagai merek kendaraan roda dua jenis ini, seperti Lambreta, Zundap, Heinkel, NSU, Hummel. Akan tetapi yang hingga saat ini eksis di Indonesia adalah Vespa dan disusul oleh Lambretta
Sejarah Vespa di Indonesia
Sebenarnya penulis sendiri tidak tahu persis kapan pertama kali Vespa masuk ke Indonesia. Mencoba mencari referensi ke beberapa narasumber pun tidak membuahkan hasil yang konkret. Masing-masing narasumber mempunyai keterangan yang berbeda-beda, akan tetapi mereka mempunyai persamaan persepsi, bahwa “Demam Vespa” di tanah air sangat di pengaruhi oleh “Vespa Congo”. Vespa diberikan sebagai Penghargaan oleh Pemerintah Indonesia terhadap Pasukan Penjaga Perdamaian Indonesia yang bertugas di Congo saat itu.
Menurut beberapa narasumber, setelah banyak Vespa Congo berkeliaran di jalanan, mulailah Vespa menjadi salah satu pilihan kendaraan roda dua di Indonesia. Importir lokal turut mendukung perkembangan Vespa di tanah air.
Sampai saat ini sudah puluhan varian Vespa yang mampir di Indonesia. Dari yang paling tua hingga yang paling baru ada di Indonesia. Bahkan teman saya dari Philipina menyebut bahwa Indonesia adalah surganya Vespa. Sampai saat ini mungkin masih bisa disebut sebagai surganya Vespa. Maraknya ekspor Vespa, sedikit banyak mengurangi populasi Vespa di Indonesia.

Author : SOG Indonesia

Teruskan bacanya......

My Exclusive Ride


Vespa adalah merek sepeda motor jenis skuter yang berasal dari Itali. Perusahaan induk dari Vespa, adalah Piaggio. Pada awal kedatangannya Vespa mempunyai saingan berat skuter Lambretta, sekarang otomatis Vespa sebagai motor skuter konvensional tidak mempunyai saingan lagi. Pasar sepeda motor Indonesia yang unik tidak memberikan kesempatan kepada Vespa untuk menjadi besar. Merek yang diedarkan oleh PT Dan Motor Indonesia ini mempunyai penggemar fanatik, dan klub-klub penggemar Vespa (terutama Vespa klasik) menjamur diberbagai kota di Indonesia.

Di Gorontalo sudah banyak terdapat beberapa club vespa seperti GSC (Gorontalo Scuter Club), SAS (Scuter Alternative Sociaty), BBSC (Bone Bolango Scuter Club). Para Scuterist club ini mempunyai agenda kegiatan masing-masing untuk setiap clubnya. Tapi lebih sering jalan-jalan keliling kota n bakso..ups.. baksos :) Sering juga saling mengunjungi antar sesama club scuterist baik di dalam daerah Gorontalo maupun daerah tetangga seperti Manado n Makassar
Seperti 2 montok ku telah terdaftar di salah satu club vespa yang ada di Gorontalo ini. Trus sekarang aku lagi nyari vespa PX exclusive yang bodynya mulus. Bagi yang pingin ngejual vespa (domisili Gorontalo) mohon info ke aku via blog ini..!! ok guy's that's all n thanks for read this posting.

Teruskan bacanya......

Scooterist Area